Sragen — Sepanjang tahun 2025, Kemenimipas menorehkan langkah nyata dalam mewujudkan sistem Pemasyarakatan yang tidak hanya menghukum, tetapi memulihkan nilai kemanusiaan dan harapan hidup. Hal itu diungkapkan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Sragen, Mohamad Maolana.
Melalui berbagai program pembinaan, Warga Binaan kini menjadi pribadi yang lebih berdaya menghasilkan karya produktif dari ketahanan pangan, keterampilan kerja, hingga produk UMKM yang mampu bersaing di pasar luas Dari balik tembok yang dulu membatasi, kini tumbuh semangat baru dan hasil karya yang bermakna – menghadirkan manfaat bagi keluarga, masyarakat dan negara.
Upaya menghadirkan rasa aman, membangun kepercayaan publik, serta menghapus stigma negatif terhadap Warga Binaan terus menjadi fokus utama. Semua langkah ini menjadi bukti nyata bahwa Pemasyarakatan hari ini adalah tentang perubahan, pemberdayaan, serta kemanusiaan yang kembali bermartabat.
Meskipun jejak keberhasilan telah tertoreh, tetapi masih terbentang ruang untuk karya yang lebih bermakna,bLapas Kelas IIA Sragen akan terus bergerak maju, menyempurnakan setiap langkah, dan memperluas manfaatnya bagi kemajuan bangsa.
